Gelar Apel Kesiapsiagaan Karhutla Tahun 2025: Kolaborasi Lintas Sektor Untuk Pencegahan.

Menggelar Apel Kesiapsiagaan Karhutla Tahun 2025, Polres Kotabru Berkolaborasi Lintas Sektor untuk Mencegah Bencana Karhutla. 

Eplkotabaru.blogspot.com - Kotabaru. Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Polres Kotabaru melaksanakan Apel Kesiapsiagaan Karhutla Tahun 2025, bertempat di halaman Siring laut Kotabaru. Senin, 26 Mei 2025. 

Kegiatan ini dilaksanakan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana serta Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana.

Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Kotabaru, AKBP Doli M. Tanjung, S.I.K., dan diikuti oleh jajaran TNI, BPBD Kotabaru, Dinas Perhubungan, perangkat daerah (SKPD), serta relawan emergency balakar hingga perwakilan perusahaan swasta yang beroperasi di wilayah Kotabaru.

Kegiatan di hadiri oleh berbagai unsur Forkopimda dan stakeholder terkait, antara lain Wakil Bupati Kotabaru Sya’iri Mukhlis, S.Sos, Danlanal Kotabaru Letkol Laut (P) Harun Al Rasyid, S.T., M.Tr.Opsla., Waka Polres Kotabaru KOMPOL Agus Rusdi Sukandar, S.H., S.I.K., M.H., serta perwakilan TNI, Kejaksaan, Pengadilan, TNI AU, BPBD, Basarnas, hingga perwakilan perusahaan BUMN, BUMD, dan swasta.

Wakil Bupati Kotabaru, Syairi Mukhlis, S.Sos., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, aparat penegak hukum, perusahaan, serta partisipasi aktif masyarakat untuk mencegah dan menangani Karhutla.

“Kami mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menjaga Kotabaru dari ancaman Karhutla. Jangan membakar lahan secara sembarangan dan hindari membuang benda mudah terbakar di area terbuka,” ujar Syairi.

Senada dengan hal tersebut, Kapolres AKBP Doli M. Tanjung, S.I.K., menegaskan bahwa jajaran Forkopimda diharapkan aktif dalam memberikan edukasi serta imbauan kepada masyarakat.

"Kami akan terus melakukan pendekatan preventif melalui penyuluhan, sosialisasi, dan koordinasi lintas sektor. Selain itu, posko siaga telah dibentuk di sejumlah titik strategis untuk merespons dengan cepat jika terjadi kebakaran,” jelas Kapolres.

Dari sisi kesiapan teknis, Kepala Pelaksana BPBD Kotabaru, Hendra Indrayana, S.STP., M.IP., menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan identifikasi titik rawan api dan membentuk tim khusus yang akan disiagakan di kawasan Sebelimbungan, salah satu daerah yang rawan terjadi Karhutla.

"Dengan melibatkan relawan dan dukungan masyarakat, kami berharap potensi Karhutla di wilayah luas seperti Kotabaru dapat ditekan seminimal mungkin,” paparnya.

Apel ini menjadi bentuk komitmen nyata Pemerintah Kabupaten Kotabaru bersama instansi terkait dalam menghadapi musim kemarau dan potensi bencana Karhutla. Upaya preventif, koordinatif, dan partisipatif menjadi kunci utama dalam menjaga lingkungan dan keselamatan masyarakat dari dampak kebakaran hutan dan lahan. (Tim EPL Kotabaru)